Just For You
Diposting oleh
shinta dewi saraswati
Hanya
Untukmu ..
Jika aku dapat memohon kepada
waktu ,, takkan ku biarkan dia begitu cepat berlalu ,
masa-masa indah putih biru tlah meninggalkanku dengan sejuta kenangan yang sedikit menyisakan kepedihan
dihati yang terdalam .. Terkadang aku
tak kuasa menahan air mata ketika kubuka kembali lembaran yang lama , tentang
sepenggal kisah cintaku dengan ‘nya’ yang hampir berjalan dua tahun namun harus
kandas di tengah jalan . Namun aku tak
ingin terlarut dalam kepedihan dan penyesalan .Yang terpenting sekarang ini
adalah aku harus melanjutkan study ke
tingkat yang lebih tinggi ,
perpisahan dengan ketiga
sahabatku menjadi salah satu bagian yang sulit dalam perjalanan ku menuju masa
depan . Rara , Sisca dan Nina adalah sahabat terbaikku di masa putih biru , dulu
kami selalu bersama disetiap waktu . Namun cita-cita harus memisahkan kita ,
meskipun begitu kita tetap berkomitmen untuk menjadi sahabat selamanya
***
Kali ini aku ingin membagi
sedikit kisah yang kualami ketika pertama aku duduk di bangku SMA , kisah
tentang seorang junior dengan kakak seniornya ..
Sejujurnya , aku tak pandai
dalam hal merangkai kata menjadi susunan kalimat yang bisa berpadu menjadi
cerita yang indah , namun dengan segenap kemampuan yang kumiiki , akan kutulis
sedikit cerita tentang kisah kita ini “hanya untukmu”,,
***
Cerita bermula ketika aku
diterima menjadi siswa kelas X di salah satu sekolah swasta Nasional di
Surakarta ,
Awalnya , berat hatiku ketika
orangtua memintaku sekolah di luar kota , jauh dari suasana indah dan
keharmonisan keluarga yang selalu aku rindukan ,
Namun demi masa depan dan
cita-cita , akupun menyanggupinya
Dengan segenap keyakinan dan
niat yang tulus dari hati , aku memulai hari ku yang baru di Solo ,
Oh iya ,, aku masih bisa
barengan sama Nina , sahabat aku waktu putih biru .
Kita sekolah di tempat yang sama
, namun dengan program keahlian yang berbeda , satu kos juga loh ..
Setelah menjalani seangkaian
proses dan birokrasi yang agak ribet , akupun resmi menjadi siswa di sekolah
itu .
Seperti sekolah-sekolah lain ,
untuk siswa yang baru masuk , pasti akan mengikuti masa orientasi .
Sebenernya aku paling ngga suka
sama acara-acara kayak gituan , tapi karena udah peraturan dari sekolah , ya harus
tetep dijalanin ..
Di sekolah itu , belum ada satu
orangpun teman yang aku kenal ,, itu membuat semangatku mengendur , tapi
setelah satu hari masuk , aku mulai kenal dengan beberapa teman .
Di hari pertama MOS , semua
siswa dapet pembekalan dari kakak senior . Hari itu aku juga udah kenal sama
salah satu temen sekelas yang tempat kosnya deket sama aku , namanya Awan .
Kesan pertama liat dia sih kayaknya dia itu polos , ramah dan murah senyum .
Sepulang sekolah di hari pertama MOS , aku
sama Awan bergegas pergi nyari bekal makanan dan beberapa barang aneh yang
harus kita bawa besok ,
hari udah mulai gelap , tapi
masih ada beberapa bekal dan peralatan yang belum aku dapetin .
Tapi aku sama Awan pun bergegas
pulang tanpa menghiraukan beberapa bahan yang belum kita dapetin.
Hari kedua MOS ..
Sial banget ! pagi-pagi udah
ngedengerin omelan dari para senior gara-gara ada alat dan bekal yang salah dan
kurang . Tapi di hati aku , sama sekali ngga peduli sama omelan ngga penting
mereka . toh yang namanya MOS itu emang cuman nyari kesalahan junior aja , dan
Senior itu selalu bener .
Waktu terasa lama , mungkin
karena suasana hati yang lagi dongkol . Setelah ngecek bekal , alat dan
bahan acara dilanjutin perkenalan sama
senior ,
Senior pun memperkenalkan diri
mereka satu persatu , aku rasa nggak
penting juga kenal dan tau siapa mereka . Tapi ada satu senior yang menurut aku
punya aura yang beda dari kakak senior-senior yang lain, Namanya kak Vino J . Suasana hati aku berubah
seketika , aku jadi semangat nglanjutin MOS hari itu .
Satu hal lagi yang bikin aku
tambah semangat ngelanjutin hari itu , Kak Vino jadi kakak pendamping kelompok
aku , woooow amazing !
Kesan pertama aku liat dia , aku
suka sama idungnya yang mancung , dan sorot matanya yang tajam ..
Dalam hati aku berharap kak Vino
tau nama aku ,,
Ngga kerasa waktu udah sore ,
saatnya pulang .
Seperti sebelumnya , sepulang
sekolah aku ngelanjutin berburu bekal sama Awan si ketua kelas di kelas aku
yang baru ,
Pas belanja di supermarket ,
Awan yang bayarin semua belanjaan kita .
Awalnya aku kaget ,
jangan-jangan dia punya maksud lain . Tapi awan bilang ,sebagai salam kenal aja
supaya aku tetep mau temenan sama dia .
Soalnya diSolo Awan juga belom punya temen . Padahal , temenan sama aku itu sebenernya
ngga perlu pakek biaya . Tapi nggakpapa deh , lumayan juga dapet gratisan :D
Di hari kedua MOS si Awan dapet
sarapan omelan dari kakak kelas , sempet ngga tega juga liat dia . Air matanya
hampir jatuh , tapi karna dia cowok , mungkin hatinya lebih tegar . Acara
selanjutnya kenalan sama lingkungan sekolah , jalan keliling sekolah , liat
–liat beberapa lab yang ada . Di perjalanan
dari kelas menuju beberapa Lab itu , Kak Vino selalu jalan disamping aku ,
seneng banget rasanya , (tapi aku rasa , itu karna dia kakak pendamping
kelompok kami , wajar kalo dia selalu jalan di samping kami,huuft) .
Di lab.kimia kak Vino ngasih
penjelasan tentang fungsi dan alat yang ada di lab itu , ngga henti-hentinya
aku ngliatin matanya yang begitu tajam . Karena udah capek , aku hampir ngga
kuat berdiri , aku ambil kursi , dan aku duduk disana . Dari sorot mata Kak
Vino , kayaknya dia khawatir sama aku , aaah mungkin akunya aja yang ke-GR an .
Kenapa Kak Vino selalu hadir di
fikiran aku ? padahal kita baru beberapa hari bertemu , Kak Vino pun bahkan belum tau nama aku .
Hari itu cukup melelahkan ,
Aku tidak terlalu mempedulikan
bekal yang aku bawa esok hari ,
Sampai di kos , aku mandi dan
menuju ke tempat tidur . Kembali kak Vino yang hadir di benakku ,,
Ya Tuhan , aku ini kenapa ?
Beberapa hari ini pertanyaan itu
selalu muncul sebagai penutup hari ku sebelum aku memejamkan kedua mataku ..
Keesokan harinya , masih dalam
suasana MOS , aku kembali melangkah menuju sekolah .
Acara hari itu lebih banyak
dihabiskan di kelas , aku merasa kesepian .
Teman sebangku ku sakit , aku
duduk sendiri ..
Ketika ada game dari senior ,
ada banyak teman yang kena hukuman . Namun aku tidak termasuk ke dalamnya (ya iyalah , ngga semudah itu mereka bisa
ngehukum aku... :D)
Kak Vino baru nongol di kelas
aku , seperti biasanya , dia sama sekali ngga membentak juniornya . hanya melihat ke sudut-sudut kelas dengan
lirikan matanya yang tajam .
Perlahan tap pasti , kak Vino
melangkah menuju ke satu tujuan yang tak bisa ku tebak .
Hmm , ternyata hanya mengitari
kelas ,
Namun , aku begitu tak menyangka
ketika dia berhenti di sampingku dan duduk di kursi kosong persis satu meja
bersamaku . Sungguh , , ini luar biasa . Kekuatan apa yang membuat kak Vino
kemari ? , bahkan dia duduk di sampingku . Bahagia dan berdebar .. itu yang
kurasa .
Kak Vino memulai perbincangan
kami .. awalnya dia bertanya tentang
hal-hal yang biasa ditanyakan layaknya orang yang baru saja beerkenalan . Aku
bahagia , kak Vino akhirnya bisa tau namaku J
Tanpa kusadari , tangan kanan
kak Vino berada tepat dikursi yang kusandari , jantungku berdegup semakin
kencang ..
Sampai akhirnya perbincangan
kita sampai kepada kisah masa laluku bersama ‘dia’ yang hampir dua tahun
menjalin hubungan denganku ,
Entah mengapa , air mataku
mengalir dengan derasnya ,, sungguh tak kuduga , Kak Vino yang duduk disampingku
pun mengusap air mataku dengan tangan kirinya , tangan itu begitu lembut
menyentuh pipiku yang basah oleh derasnya air mataku , perlahan tapi pasti kak
Vino mengusap air mataku , sungguh tak pernah kuduga . Hal yang jarang
dilakukan oleh banyak cowok yang selama ini aku kenal .
Dia juga menenangkanku ;)
Saat itu yang ada yang tersisa
benakku hanyalah Kak Vino dan sejuta kebahagiaan . Awalnya aku sedikit tak
percaya , namun aku juga tidak sedang bermimpi ..
Ada senior lain yang menyindir kak Vino , mungkin karena terlalu lama
dia duduk disampingku dan terlalu dekat denganku . Namun hal itu tak membuat
Kak Vino beranjak dari kursinya . sungguh uar biasa !
Akhirnya bel istirahat pun
berbunyi , kita semua beristirahat .
Setelah istirahat , kami
mendapat PR dari senior untuk membuat sebuah surat cinta yang ditujukan untuk
seorang kakak senior , surat itu ditulis diatas kertas hitan dengan tinta putih
. diikat dengan kain dan disertai sebatang coklat , surat itu harus ditulis dengan
beberapa bahasa .
Dalam hati aku berkata : ini
konyol ! mana mungkin aku memberikan surat cinta yang penuh makna sama senior
yang belum aku kenal ? aaarrrgh ..
Namun , seketika fikiranku
melayang , teringat kejadian beberapa hari ini .. ada seseorang yang membuat
hariku lebih indah .. yaa , kak Vino !
Segera ku ambil pena dan kertas
,
Aku mulai membuat rangkain kata
, kubuat seindah dan se romantis mungkin. Namun ku akui , aku memang tidak
pandai membuat untaian kata yang indah , apalagi untuk sepucuk surat ‘cinta’.
Seumur hidup baru kali ini aku menulis surat cinta ,
Kata demi kata mulai ku tulis di
kertas itu ,
meski tak begitu sempurna , tapi kuharap bisa bermakna ..
di surat itu hanya ku tulis lima
kalimat dengan lima bahasa yang berbeda , dalam salah satu kalimatnya aku
menuliskan : bak embun pagi , senyummu selalu hadir menyejukkan hatiku , harus
ku akui aku memang mengagumimu dari segala sisi yang kau miliki (kalimat yang sering dipakai , namun itu
tepat untuk menggambarkan suasana hatiku ketika itu) .
Setelah kalimat demi kalimat aku
terjemahkan menjadi beberapa bahasa , di akhir surat itu aku juga mengatakan
bahwa aku menyayangi Kak Vino , dengan segenap ketulusan hati
Tak lupa , ku bubuhkan nama MOS
ku disana .Setelah selesai menulis ku ikat surat itu dengan sebatang cokat ,
untuk kak Vino ..
Sebelum aku kembali memejamkan mata
dan bersiap untuk bermimpi , tak lupa aku berdoa dengan penuh harapan , semoga
esok pagi aku berani untuk memberikan surat itu. Dan berharap kak Vino juga
merasakan apa yang beberapa hari ini ku rasakan ..
Esok kembali tiba ,
Dengan penuh semangat aku
kembali mengikuti kegiatan MOS di sekolah ,
Hatiku mulai gelisah , sejak
pagi aku belum melihat tanda kehadiran kak vino (jika kak vino tidak datang ,
surat itu tak akan ku berikan kepada kakak senior yang lain.karna surat itu
hanya untuk kak vino)
Jam menunjukkan pukul sepuluh
lebih empat puluh menit waktu indonesia bagian sekolah , sebentar lagi surat
itu akan segera diberikan kepada senior yang kita pilih ,
Dalam hati aku berharap kak vino
segera datang .
Sepertinya tuhan tahu
keinginanku , tak lama kak vino masuk ke kelaas ku dan berdiri di sudut kelas .
Ketika tepat pukul sebelas siang
, seluruh siswa diberikan waktu tiga menit untuk memberikan surat itu ,
Bagiku tak butuh waktu lama ,
karena kakak senior yang akan kuberi surat itu sudah menantiku di sudut kelas ,
sungguh berdebar ..
Dengan sedikit senyum di bibirku
, aku memberikan surat itu kepada kak vino ,
Ternyata tidak hanya aku yang
memberikan surat untuk kak vino , beberapa teman yang lain juga memberikan
surat lengkap dengan coklat kepada kak vino .
Namun itu tak menyurutkan
semangatku , aku yakin kak vino pasti tahu surat yang aku tulis untuknya ...
To be continued ..
Langganan:
Komentar (Atom)
Blog Subscription
Search this blog
About Me
Popular Posts
-
Senyawa Hidrokarbon: Alkana Alkena Alkuna | Materi Kimia Kelas X SMA Senyawa hidrokarbon merupakan senyawa karbon yang paling sederhan...
-
Hanya Untukmu .. Jika aku dapat memohon kepada waktu ,, takkan ku biarkan dia begitu cepat berlalu , masa-masa indah putih biru tla...
-
Senyawa Alkana Senyawa Alkana Hidrokarbon jenuh yang paling sederhana merupakan suatu deret senyawa yang memenuhi rumus umum CnH2n...
-
Tips membeli tablet PC Tablet PC kini tengah menjadi “trend” di seluruh dunia. Selain kepraktisnnya dibanding dengan netbook, beberapa n...
-
G rain de poussière Par Khalil Gibran Est-ce qu'un grain de poussière ... Partout dans le monde blotti à froid ... sans ...
-
Anda tentunya sudah mengenal sirih bukan ? Daun sirih sering dikunyah oleh nenek-nenek kita buat nginang (bhs. Jawa ) . Konon untuk meng...
Blog Archive
Translate
Blog Archive
Pengikut
Pages
Blogger templates
Pages
Blogger templates
Diberdayakan oleh Blogger.



